Pemerintah Kerajaan Arab Saudi mengumumkan anjuran untuk pakai masker di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi bagi para jamaah yang sedang berumrah dan mengunjungi kedua masjid suci tersebut. Hal ini adalah tindakan pencegahan akan penyebaran Covid-19 varian JN.1 yang terdeteksi mulai masuk ke Arab Saudi.
Namun, pemerintah menjelaskan bahwa jamaah tak perlu khawatir, meskipun sudah sepekan ini JN.1 telah terdeteksi menyebar. Otoritas kesehatan Arab Saudi telah memantau penyebaran lokal JN.1, yang kini mencapai 36%.
WHO menggolongkan Covid-19 varian JN.1 sebagai Variant of Interest (VoI) karena penyebarannya yang meningkat pesat di seluruh dunia. JN.1 telah terdeteksi di beberapa negara seperti AS, Tiongkok, Inggris, serta India. Gejala penyakitnya hampir sama dengan varian lain, seperti sakit pada tenggorokan yang diikuti hidung tersumbat.
Arab Saudi sendiri telah mencabut pembatasan terkait pandemi Covid-19 & membuka peluang kunjungan ke negara tersebut baik untuk umrah dan haji serta kunjungan ke tempat wisata lainnya. Arab Saudi menargetkan 10 juta umat muslim dunia untuk berumrah di musim ini.
Salah satu usaha meningkatkan kunjungan turis ke wilayahnya, Saudi menghadirkan layanan penerbitan visa elektronik umrah untuk 60 negara termasuk Indonesia. Pendaftaran umrah dapat dilakukan memakai aplikasi Nusuk yang terintegrasi dengan platform Tawakkalna terkait permohonan izinnya.
Meskipun masih ada ancaman seperti adanya virus Corona varian terbaru, namun ekosistem bisnis haji dan umrah makin cerah. Peminatnya cukup besar, sehingga prospek bisnis umrah akan tetap meningkat dari musim ke musim.
Hal ini tentu akan membuka peluang bagus bagi Anda yang ingin memberikan pelayanan yang maksimal bagi para jamaah yang beribadah umrah. Salah satu cara untuk meningkatkan pelayanan adalah dengan berhijrah dari manajemen bisnis konvensional menuju transformasi digital.
Ya, sekarang ini semua bisnis sudah serba digital. Termasuk jamaah Anda juga sudah melek digital, sehingga memerlukan pelayanan yang cepat dan efisien. Jika perusahaan Anda masih bertahan dengan sistem konvensional, siap-siap untuk tertinggal dari kompetitor Anda.
Segera digitalisasi bisnis travel Anda dengan sistem manajemen travel umrah yang terintegrasi seperti Erahajj. Manfaatkan teknologi digital untuk memudahkan pengelolaan bisnis travel umrah Anda!